Kamis, 01 Maret 2012

JalanMu

Kamis, 01 Maret 2012. Bukan waktu yang singkat menuju tanggal tersebut sejak dimulai tahun 89 lalu. Berbagai peristiwa saling mengikat dengan sebab dan akibat. Berusaha menjadi lebih baik dari detik ke detik berikutnya tentulah itu yang dilakukan. Namun apakah terlaksana dengan lancar?


Sekian jenjang pendidikan dilewati. Sekian langkah terjal ditapaki. Sekian kali telah bertahan dari onak dan duri. Untuk apa sejatinya itu semua? Tiada satu tujuan lain kecuali damai dunia akhirat bersama cintaNya. Damai dunia akhirat dengan cintaNya hanya bagi mereka yang bertaqwa, beriman dan berilmu.


Bolehlah hidup di dunia miskin harta, tapi jangan miskin jiwa. Bolehlah hidup di dunia kaya harta, tapi janganlah di akhirat kaya nestapa. Benar apa yang mereka katakan mengenai hidup adalah pilihan. Pilihlah apapun yang disukai. Tetapi janganlah lupa, dibelakang pilihan, ada resiko yang mengikutinya.


Bersyukur hingga detik ini Dia selalu memberikan kesempatan yang belum tentu mereka dapatkan kesempatan yang sama. Berada dalam lingkaran orang-orang berilmu, orang-orang yang penuh kasih, orang-orang yang perlu di contoh suri tauladannya. Tidak mudah pula berada dalam lingkungan itu, kecuali dengan izinNya.

Terkadang terlintas tiada manusia paling bodoh selain aku yang tidak tahu bagaimana cara menikmati hidangan yang sudah disediakan di meja terindahNya. Namun selalu ada kekhawatiran, benarkah ini buah apel yang mereka bilang manis?

Berada di dekatnya adalah suatu anugerah. Mengenalnya adalah suatu hidayah. Tidak sedikit yang mengharapkan itu ada pada mereka. Namun, entah tanda tanya besar selalu membayangi mata hati ini. Jika memang ini adalah jalanMu untukku agar lebih mencintaiMu, mohon terangi jalan itu. Tetapi jika jalan ini membuatku menjauh dariMu, segeralah tunjukkan bahwa jalan ini salah. Jangan biarkan berlama-lama dalam kekeliruan.

Al Faqir Robiah Al Adawiyah




Tidak ada komentar:

Posting Komentar