Jumlah hari dalam sepekan ada tujuh. Mulai dari Ahad hingga Sabtu. Ya, semua hari adalah baik. Namun ada hari yang paling baik dan istimewa dari deretan hari yang ada, yakni hari jumat. Sebagaimana dalam beberapa hadits dikatakan bahwa :
dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda: “Hari paling baik dimana matahari terbit pada hari itu adalah
hari jumat, pada hari itu Adam diciptakan, dan pada hari itu pula Adam
dimasukkan ke dalam surga, serta diturunkan dari surga, pada hari itu
juga kiamat akan terjadi, pada hari tersebut terdapat suatu waktu
dimana tidaklah seorang mukmin shalat menghadap Allah mengharapkan
kebaikan kecuali Allah akan mengabulkan permintannya.” (HR. Muslim)
dari Kuzhaifah dan Rabi’i bin Harrasy radhiyallahu ‘anhuma
bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah
menyesatkan orang-orang sebelum kami pada hari jum’at, Yahudi pada
hari sabtu, dan Nasrani pada hari ahad, kemudian Allah mendatangkan
kami dan memberi petunjuk pada hari jum’at, mereka umat sebelum kami
akan menjadi pengikut pada hari kiamat, kami adalah yang terakhir dari
penghuni dunia ini dan yang pertama pada hari kiamat yang akan dihakimi
sebelum umat yang lain.” (HR. Muslim dan Ibnu Majah)
dari Abu Lubabah bin Ibnu Mundzir radhiyallahu ‘anhu berkata,
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Hari
jum’at adalah penghulu hari-hari dan hari yang paling mulia di sisi
Allah, hari jum’at ini lebih mulia dari hari raya Idhul Fitri dan Idul
Adha di sisi Allah, pada hari jum’at terdapat lima peristiwa,
diciptakannya Adam dan diturunkannya ke bumi, pada hari jum’at juga
Adam dimatikan, di hari jum’at terdapat waktu yang mana jika seseorang
meminta kepada Allah maka akan dikabulkan selama tidak memohon yang
haram, dan di hari jum’at pula akan terjadi kiamat, tidaklah seseorang
malaikat yang dekat di sisi Allah, di bumi dan di langit kecuali dia
dikasihi pada hari jum’at.” (HR. Ahmad)
dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam menyebut hari jum’at lalu beliau Rasulullah shallallahu
‘alaihi wa sallam bersabda, “Di hari jum’at itu terdapat satu waktu yang jika seseorang
muslim melakukan shalat di dalamnya dan memohon sesuatu kepada Allah
Ta’ala, niscaya permintaannya akan dikabulkan.” Lalu beliau memberi
isyarat dengan tangannya yang menunjukkan sedikitnya waktu itu. (HR.
Bukhari Muslim)
dari Salman Al-Farisi radhiyallahu ‘anhu mengatakan bahwa
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tidaklah seseorang mandi pada hari jum’at dan bersuci
semampunya, berminyak dengan minyak, atau mengoleskan minyak wangi dari
rumahnya, kemudian keluar (menuju masjid), dan dia tidak memisahkan dua
orang (yang sedang duduk berdampingan), kemudian dia mendirikan shalat
yang sesuai dengan tuntunannya, lalu diam mendengarkan (dengan
seksama) ketika imam berkhutbah melainkan akan diampuni (dosa-dosanya
yang terjadi) antara jum’at tersebut dan jum’at berikutnya.” (HR.
Bukhari)
dan masih banyak lagi dasar-dasar yang dapat digali. Pada dasarnya, dari beberapa hadits di atas, hari jumat antara lain hari paling baik, hari paling mulia, waktu yang mustajab untuk berdoa, dan besarnya maghfirohNya.
Sebenarnya bukan tujuan saya untuk membahas hadits-hadits di atas. Hanya saja, itulah beberapa hadits yang menjadi dasar keutamaan hari jumat. Meskipun mungkin ada yang lainnya. Silakan gali sendiri. :)
Banyak yang dapat dilakukan untuk menghidupkan malam itu, malam jumat. Qiyamul lail sering ditafsirkan shalat malam. Namun sejatinya qiyamul lail adalah menghidupkan malam, baik untuk shalat atau pun bukan/tidak. Satu yang perlu menjadi catatan adalah menghidupkan malam dengan jalan dan cara yang baik, dengan sesuatu yang baik.
Terkadang menjadi alasan bagi sebagian kaum hawa, "Saya kan sedang udzur (menstruasi), ngapain qiyamul lail?" Nah lho! Tidak ada batasan untuk siapapun untuk dapat berqiyamul lail. Sekali lagi, qiyamul lail bukan hanya shalat malam.
Berbagi pengalaman saja. Saya suka usil dan teman-teman bilang saya suka kumat kalo hari jumat. Apalagi kalo sudah mulai saya bercerita hal-hal mistis, merapatlah mereka ke pangkuan saya, hahaha. Just kidding. Tersenyum simpul saya mendengar celoteh teman-teman.
Hati-hati, bagi teman-teman yang nomor hapenya ada di list book saya, saat malam jumat, usil saya datang kepada Anda. :D
Terkadang lagi, tengah malam tepat pukul 00.00 WIB hingga 03.30 WIB usil saya kumat. Sms dengan IM3, dua kali berbayar, bonus 100. Lumayan. Gratis, kenapa tidak dimanfaatkan dengan sesuatu yang bermanfaat. Tidak sekarang, mungkin nanti. hehehe
Geriliya mengirim sms untuk membangunkan teman-teman. Di balas, ya Al hamdulilLah. Entah sudah terjaga atau terjaga karena adanya sms dari saya. Pada intinya, "semua" TERGANTUNG NIAT. Tidak di balas, saya telpon, tidak diangkat? Saya telpon lagi, sampai berhasil (kalo yang ditelpon khusus orang-orang terdekat saja, limited pulsa, hehe. Abah, Mimih, Adik, Kakak, Mbak Yu, Paman, Bibi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar